Feeds:
Posts
Comments

Archive for the ‘Wanita’ Category

Saya mempunyai seorang teman yang berasal dari Swedia, namanya Stigg Fellmann.

Beliau ini termasuk salah satu pelopor Automation system, sejak awal awal ditemukannya Computer, dan applikasi Automation system dirancang, sekitar awal tahun delapan puluhan.

Beliau ini termasuk “Suhu” atau “Guru Besar” di perusahaan ABB, mungkin anda pernah mendengar atau mengetahui perusahaan Produsen alat alat Electronic ini.

Atau kalau Anda orang yang bekerja di perusahaan ABB (karena ABB punya kantor Cabang di Indonesia), Anda akan tau orang seperti Mien Tun (asal Myanmar) yang menjadi Branch Manager ABB di Singapore, Jerry Svensson Asia Pacifik.

Dua orang ini dan beberapa orang lainnya adalah “Murid” Stigg.

Pertama kali saya bertemu dengan Stigg di Singapore, diawal tahun sembilan puluhan, saat itu saya masih Apprentice, masih Hijau dan belum tau banyak tentang Technology. (more…)

Read Full Post »

Dalam kehidupan Percintaan juga nggak beda jauh….

 

Kamu yang disana… yang sempat mencuri hatiku… kudoakan dirimu Bahagia… setulusnya aku berharap… semoga Dia menyayangimu seperti Aku yang sempat berangan angan akan menjadikan mu seorang Ratu… di Istana Kebahagiaan… dengan melakukan sesuai keinginanmu itu….

Rencana dan Impian yang kini Sirna … bagaikan seonggok tepung yang tertiup Badai… bagaikan Istana Pasir yang diterjang Ombak…

Kini kuberusaha memungut dan menyatukan kembali butir demi butir yang tercecer… untuk kusatukan kembali membangun Impian Baru… tak perduli berapa lama akan terkumpul… tak perduli senja yang menjelang hariku…

 

Tetapi suatu saat saya akan menepati janjiku… seperti Pelangi disiang hari… saya akan menemuimu… disana… 

jangan kuatir… bukan untuk memilikimu… bukan pula untuk merusak kebahagiaanmu… hanya untuk menepati janjiku… agar kamu nggak penasaran lagi dan tau siapa sebenarnya saya… (more…)

Read Full Post »

Hari Sabtu dan Minggu kemarin, saya nggak kemana mana… rasanya males untuk melakukan apa saja… juga mungkin karena cuaca udara yang kurang mendukung… Dingin dan tiupan angin yang cukup menambah kesejukan…

tetapi ada hal hal lain juga yang membuatku agak resah, hari Sabtu karena kurang tidur… hampir semalaman mengutak atik … mencari Virus Sialan itu…

sementara hari Minggu, sedikit resah karena membaca sesuatu… yang membuat saya sempat membuat beberapa tulisan “Curahan hati”…. Hei… PANGLATU juga manusia bukan..?! yang juga punya hati dan Perasaan…?!

Seharian saya habiskan untuk Chat di YM dengan sahabat sahabatku yang setia untuk berdiscusi dengan ku…

Ada seorang Ibu Muda dari Bogor…. beliau menyemangatiku… bahkan ketika saya utarakan bahwa mungkin saya akan meninggalkkan Dunia Blogger… beliau “Marah”… dan memberi semangat baru buatku…. Terima kasih atas masukan dan Nasehatmu… I really Appreciated that…..

Ada Ren… di Hong Kong, seorang Wanita muda berhati Mulia…. seorang teman yang sedang Bersekolah di sana.. beliau ini mengaku dari Etnik tertentu… jadi kalau ada tulisannya yang menyinggung Etnik tersebut saya anggap Wajar… Oto kritik sifatnya…

berikut E-mail dari Ren…. Terima kasih ya….

BTW atas E-mail dari Ren ini mendorong saya untuk memPost tulisan tulisan yang sempat kutunda … tulisan yang muncul setelah membaca suatu kisah… Kisah sebuah Hati yang telah Berkiblat kesatu arah…

Que sera …sera….

Con todos me Corazon…. Te amo….

Besito …. besito Mucho…. (more…)

Read Full Post »

 

 

 

 

Begitu dekat… tetapi terasa terlalu jauh untuk diraih….

Begitulah perasaan yang sedang kurasakan saat ini.. dalam berbagai hal … mulai dari kehidupan sosial umum sampai kepada kehidupan Percintaan….

Ketika saya berada jauh dinegeri orang… dieropah atau di Amerika… hati saya selalu menggebu, bergejolak… rindu akan Kampung halamanku di Indonesia….

Meskipun saya telah lama meninggalkan Indonesia… tetapi jauh didalam hati kecilku sendiri terpahat dalam dan mengkristal bagaikan Berlian yang keras dan ulet… saya adalah orang Indonesia Aseli… Orang Batak dari Simangumban. (more…)

Read Full Post »

Siang tadi saya mendapat telepon dari Christina Bartells dari Swedia, sudah lama sekali saya nggak menerima khabar dari mereka di Swedia.

Memang dicomunitas saya orang orang yang suka berperjalanan jauh… ada semacam kesepakatan tidak tertulis bahwa hanya menelepon bila ada keperluan atau bila sudah lama sekali tidak ada khabar, sehingga ada rasa rindu untuk bertegur sapa.

Bukan apa apa, soalnya kita tidak pernah tau dimana orang yang sedang kita hubungi… sehingga kadang akan mengganggu, apalagi misalnya daerah yang mempunyai perbedaan waktu yang begitu besar… 

Misalnya Eropah dengan Virginia selisih waktu 7 jam Summer, 6 jam Winter.

Virginia dan Jakarta ada 13 jam berbeda, sementara Jakarta dan Santiago Chile adalah 16 jam.

Kadang tanpa sadar kita telah menelepon orang lain disaat jam 2 atau 3 pagi… mengesalkan bukan..?! kalau hanya menanyakan khabar saja. (more…)

Read Full Post »

Untung tak dapat diraih, Malang tak dapat ditolak… saya ingat sebuah pepatah yang selalu diucapkan didaerah Labuhan Batu, didaerah pesisir Pantai Labuhan Bilik.

 

Tadi malam saya diundang makan malam oleh seorang teman, orang lokal sini di Belgia, namanya Thomas Elberg.

Thomas berulang tahun yang ke duapuluh delapan, dia sengaja mengundang saya dan beberapa teman lainnya untuk makan malam di sebuah restaurant.

Yang menjadi pilihannya kali ini adalah Lebanes (Libanon) restaurant, selain suasana yang agak Exotic, dekat dengan tempat saya dan beberapa teman lainnya menginap, juga ada hiburan Belly Dancernya (Penari Perut) tarian khas Timur tengah. (more…)

Read Full Post »

Hari ini suhu udara di Antwerp nggak mendukung… sekitar minus tujuh derajat dan sedikit hujan yang kadang bercampur es, membuat saya hanya berdiam diri di Hotel, nggak berniat keluar rumah, jadwal ke restaurant Indonesia yang saya rencanakan saya batalkan.

Saya sempatkan surfing di internet, menghubungi beberapa teman dibelahan bumi lain yang berbeda waktu jauh dengan saya, dengan Dirk Erich di New Zealand yang sedang bertugas disana, suhu udara yang cukup panas, membuatnya hanya menggunakan celana pendek sepanjang hari ditepi pantai. (more…)

Read Full Post »

Ada sedikit kekhawatiran pada saya karena sewaktu saya ngobrol dengan seorang tukang Ojeg yang menjadi langganan saya bila bepergian, Dia mengatakan bahwa banyak pemuda Desa yang kurang senang akan kehadiran saya disana.

Yang menjadi alasan utama tentunya mereka yang tadinya senang pada Siti, kini mereka merasa disishkan atau kalah bersaing.

Lucunya padahal saya pun nggak yakin kalau saya dan Siti Pacaran… kami tak pernah mengucapkan kata kata Cinta, baik saya sendiri apalagi Siti.

Kami hanya menjalani Hidup apa adanya, ingin menikmati setiap detik yang bisa menjadi kebahagiaan dan kesenangan. (more…)

Read Full Post »

Senja harinya Siti dan Adiknya Lilis Sholat Maghrib di Musholla yang tidak terlalu jauh dari rumahnya, kemudian dilanjutkan dengan mengajari anak anak desa mengaji sampai pukul delapan malam, sementara itu saya dan kedua orang tuanya mengobrol sambil kadang tertawa tawa, soalnya mereka selalu menggunakan bahasa Indonesia dengan dialek Sunda dan kadang mereka menggunakan kata di dalam bahasa Sunda Banten yang tidak saya mengerti yang membuat kami sama sama tertawa ketika sama sama mentok tak bisa faham …… kamipun sama sama tertawa …. menertawai kebodohan kami sendiri….

 

Seperti yang telah saya tuliskan sebelumnya, setelah dirawat selama seminggu di Rumah Sakit Krakatau Medika Cilegon, saya boleh pulang.

Tetapi karena pulang ke Amerika terlalu jauh, sementara kembali ke activitas pekerjaan juga tidak memungkinkan, karena saya masih harus istirahat sambil meminum obat, dan setiap tiga hari harus check darah ke Laboratorium untuk memastikan Trombosit darah tidak drop kembali.

Berhubung saya selalu ditemani oleh Siti Kholijah seorang Gadis Banten yang baik sekali, ahirnya kuputuskan untuk beristirahat di desanya di daerah Lebak.

Sebenarnya saya agak gamang juga untuk bertemu dengan keluarganya disana… soalnya saya nggak tau bagaimana tanggapan keluarganya terhadap kedatangan saya. (more…)

Read Full Post »

Pusing kepala yang sangat akut dan menyakitkan membuat saya hanya bisa tiduran di tempat tidur yang cukup empuk tetapi tak nyaman tersebut.

Ditambah dengan nyeri diseluruh persendian tulang yang menggerogoti seluruh tubuhku, setiap kali kucoba membuka mata, tatapanku berkunang kunang dan seluruh ruangan serasa berayun dan berputar yang menimbulkan kesan mual yang luar biasa.

Dengan sangat berat hati mata kupejamkan kembali, hanya otak dan pikiranku yang kubiarkan menjelajah jauh menembus batas alam dan waktu, mengenang dan merenung apa yang terjadi yang telah kulalui dan mungkin akan kujalani di masa yang akan datang. (more…)

Read Full Post »

Older Posts »